Rabu, 22 April 2009

Puisi Cinta







GORESAN HATI

"Saat aku mulai sadar
Hanya kau yang ada dalam fikiranku
Setiap khayalanku
Dan hanya bayanganmu
Yang selalu hadir
Ketika mata ini mulai terlelap
Dan hanya dirimu
Yang pertama kali kuingat
Ketika mata ini mulai terbuka
Diiringi sinar sang mentari pagi
Maka.......
Izinkanlah aku
Untuk memperjuangkan mu
Berilah aku kesempatan
Untuk membahagiakanmu
Dan relakanlah
Aku bersemayam dihatimu
Namun aku takut
Kau akan kecewamencintaiku


Karya: Ana Marlina





TANDA KASIH CHAYANG

Chayang........
Aku tak tahu harus bagaimana
Aku tak tahu harus berbuat apa
Tanpamu........
Hari yg kulalui terasa sepi
Hampa & kosong yg kurasa
Hadirmu disisiku memberi
Semangatku untuk tetap ada
Dihari kasih chayang ini
Kuharap hubungan kita semakin
Langgeng.........
Chayang kesetianku padamu tak dapat
Ku ungkapkan hanya dengan kata-kata
Ku harap kau juga begitu padaku
& tampa ada yang lain Dihatimu begitupun aku.

Karya: Ana Marlina





GUNDAH DIHATI

Kasih..........
Ada apa denganku
Apa yang kurasa
Aku tak tahu
Tapi sekarang kutahu semua
Jawaban tentang perasaanku
Semu rasa yang ada padaku
Semanjak kau hadir disisiku
Kau chayangku kau kasihku
Aku tak tahu apa yang kurasa
Bila tak melihat senyummu,candamu
Dirimu.........
Kurasa jantungku berhenti berdenyut
Kurasa sesak didadaku
Kurasa dunia berhenti bergerak
Tampamu.......
Hanya padamu kasih Ku curahkan kasih chayang ini




Karya: Ana Marlina

Senin, 20 April 2009

AGROBISNIS SABUT KELAPA (COCO FIBER)

  1. PRODUKSI SABUT KELAPA
    1. Bahan Baku
    Pada tahap persiapan, sabut kelapa yang utuh dipotong membujur menjadi sekitar lima bagian, kemudian bagian ujungnya yang keras dipotong. Sabut tersebut kemudian direndam selama sekitar 3 hari sehingga bagian gabusnya membusuk dan mudah terpisah dari seratnya dan kemudian ditiriskan.
    2. Pelunakan
    Pelunakan sabut secara tradisionil dilakukan manual, yaitu dengan cara memukul sabut dengan palu sehingga sabut kelapa menjadi lebih terurai. Pada tahap ini sudah dihasilkan hasil samping berupa butiran gabus. Secara modern, pelunakan sabut dilakukan dengan menggunakan mesin pemukul yang disebut mesin double cruiser atau hammer mill. Seperti halnya dengan tahap perendaman, usaha kecil di lokasi studi tidak melaksanakan tahap pelunakan sabut ini, akan tetapi sabut langsung dimasukkan ke dalam mesin pemisah serat (defifibring machine).
    3. Pemisahan
    Pada tahap ini, sabut kelapa dimasukkan ke dalam mesin pemisah serat untuk memisahkan bagian serat dengan gabus. Komponen utama mesin pemisah serat atau defifibring machine adalah silinder yang permukaannya dipenuhi dengan gigi-gigi dari besi yang berputar untuk memukul dan “menggaruk” sabut sehingga bagian serat terpisah. Pada tahap ini dihasilkan butiran-butiran gabus sebagai hasil samping.
    4. Pengayakan
    Pada tahap ini bagian serat yang telah terpisah dari gabus dimasukkan ke dalam mesin sortasi untuk memisahkan bagian serat halus dan kasar. Mesin sortasi atau pengayak (refaulting screen) adalah berupa saringan berbentuk cone yang berputar dengan tenaga penggerak motor.
    Sortasi dan pengayakan juga dilakukan pada butiran gabus dengan menggunakan ayakan atau saringan yang dilakukan secara manual, sehingga dihasilkan butiran-butiran halus gabus
    5. Pembersihan
    Tahap pembersihan dilakukan untuk memisahkan bagian gabus yang masih menempel pada bagian serat halus yang telah terpisah dari bagian serat kasar. Tahap ini dilakukan secara manual. Tergantung kepada tingkat kekeringan serat dan butiran gabus, proses pengeringan dilakukan dengan cara penjemuran atau dengan menggunakan mesin pengering
    6. Pengemasan
    Serat sabut kelapa yang sudah bersih dan kering kemudian dipak dengan menggunakan alat press. Ukuran kemasan adalah sekitar 90 x 110 x 45 cm atau sesuai permintaan pembeli. Secara tradisional, pemadatan serat dilakukan secara manual dengan cara diinjak yang menghasilkan bobot setiap kemasan hanya sekitar 40 Kg. Dengan menggunakan mesin press bobot setiap kemasan mencapai sekitar 100 Kg.
    Khusus untuk bagian butiran gabus, wadah kemasan adalah karung, dan setiap kemasan menampung sekitar 100 lt. Pada tingkat usaha kecil pemadatan butiran gabus dengan menggunakan alat press tidak dilakukan.
    Mutu serat sabut kelapa atau Coconut Fibre, ditentukan oleh warna, persentase kotoran, kadar air, dan proporsi antara bobot serat panjang dan serat pendek.
    PELUANG PASAR
    Kebutuhan dunia akan sabut kelapa ini terus meningkat,tercatat beberapa negara-negara maju seperti Belanda, AS, Jerman, Cina, Korea banyak membutuhkan produk ini khususnya sebagai bahan baku untuk industri jok kursi (mobil dan rumah tangga), dash board mobil, tali dan produk sejenis, bahkan permintaan beberapa negara belum dapat terpenuhi.
    Dengan banyaknya permintaan dunia terhadap serat sabut kelapa, serta kontribusi Indonesia yang masih sangat kecil dalam perdagangan dunia, serat sabut kelapa Indonesia mempunyai keunggulan komparatif (potensi produksi sabut kelapa) dan mempunyai peluang yang besar, tetapi harus disadari bahwa Indonesia memiliki pesaing antara lain dari India, Srilangka, Thailand dan Philipina yang sudah`lebih maju teknologinya karena adanya andil dari pemerintah setempat termasuk dalam hal kualitas produk.
    Untuk dapat bersaing dengan negara tersebut maka perlu adanya perbaikan dan pengembangan teknologi proses sehingga menghasilkan serat yang memenuhi persyaratan kualitas yang diinginkan pasar mengingat Indonesia mempunyai keunggulan komparatif (potensi produksi sabut kelapa) dan mempunyai peluang yang besar.

Kemajuan Teknologi Hasilkan Alat Elektronik Anti Bakteri


Produksi barang-barang elektronik khususnya untuk perlengkapan rumah tangga, sangat luar biasa banyaknya jika dilihat dari jenis, merek dan negara asal pemasoknya. Kemajuan teknologi dan trend di masyarakat telah menciptakan gaya hidup yang serba canggih. Namun sudah adakah barang elektronik yang dapat membunuh bakteri.

Untuk itu baru-baru ini produsen barang-barang elektronik terbesar di dunia Samsung elektronik telah menjawab kekhawatiran masyarakat yang ingin terhindar dari berbagai penyakit. Maka dengan menerapkan teknologi Silver Nano produk Samsung dapat mencegah perkembangan bakteri khususnya untuk produk mesin cuci, lemari es dan pendingin ruangan.

"Teknologi Silver Nano guna mencegah perkembangan bakteri dalam mesin cuci, lemari es dan pendingin ruangan. Seperti yang sudah didisain dalam lemari es Samsung dan penyaring pendingin ruangan sekarang ini dilapisi Silver Nano yang berfungsi sebagai anti bakteri, penghilang bau, memastikan pakaian yang dipakai udara yang dihirup dan makanan yang dimakan segar dan aman untuk kesehatan dan lingkungan," kata Presiden Direktur PT Samsung Electronics Indonesia (PT SEIN) Suh Kyum Kim kepada wartawan beberapa waktu lalu.
Lebh lanjut Suh Kyum Kim menjelaskan adapun yang dimaksud dengan Silver Nano yaitu sebuah teknologi yang disempurnakan selama tiga tahun oleh lebih dari 30 peneliti Samsung Electronics. Dengan Investasi di bidang penelitian dan pengembangan yang menelan biaya lebih dari 10 juta US dollar.
Silver Nano merupakan teknologi pertama yang menggabungkan obat pembasmi kuman dengan khasiat antibiotik elektrolisa partikel-partikel Silver Nano (Ag+) dalam mesin cuci guna menghilangkan 99,9 persen bakteri.
Seperti yang telah dipersiapkan dalam "Silver Wash" sistem sterilisasi mesin menghasilkan partikel-partikel silver (perak) yang membunuh bakteri dan jamur dalam muatan cucian tanpa mendidikan air. Oleh karena itu dengan hanya menggunakan sedikit listrik sudah dapat mencapai efek higienis. Proses ini juga mampu membunuh bakteri dan jamur di dalam bak mesin cuci, menghilangkan bau tak sedap dan kontaminasi yang ada dalam campurannya.
Pada saat mesin dipersiapkan dalam metode "Silver Sterilization" muatan cucian dilapisi oleh partikel-partikel Silver Nano selama proses pembilasan. Setelah pencucian selesai, pakaian akan bebas bakteri secara total dan akan bertahan sampai 30 hari. Metode inilah yang telah memperoleh predikat "Sterilization Mark" dari Korea Testing & Research Institute" untuk kategori kemajuan teknologi di bidang Industri Kimia. (mth)

Solusi Penyakit Maag Tanpa Mengobati

Kebanyakan orang sudah kenal dengan penyakit maag. Sehingga terkadang juga bisa mengantisipasinya bila terserang gejala penyakit ini. Dalam istilah kedokteran, penyakit maag disebut gastritis atau peradangan lambung. Untuk gejala yang lebih ringan sering disebut dengan dyspepsia.

Daerah Lambung yang Terkena

Gastritis terjadi pada organ lambung. Organ ini terletak di sebelah kiri rongga dada dengan posisi miring ke bawah, menjorok ke kanan mendekati ulu hati. Kadang-kadang orang yang terkena sakit ini akan menunjuk atau memegang perut sebelah kiri atau ulu hati, tepat dibawah tulang dada.
Di lokasi lambung inilah proses pencernaan makanan terjadi. Untuk selanjutnya diteruskan ke usus di bawahnya. Dalam proses pencernaan tersebut dikeluarkan beberapa cairan asam lambung untuk membantu proses penghancuran makanan.

Asam Lambung Berlebihan

Terjadinya gastritis atau peradangan lambung, pada awalnya karena asam lambung yang berlebihan. Asam lambung yang semula membantu lambung malah merugikan lambung. Asam lambung akan merusak dinding lambung itu sendiri, karena sifat asam yang korosif (mengikis). Faktor yang memicu produksi asam lambung berlebihan, diantaranya beberapa zat kimia, seperti alcohol, umumnya obat penahan nyeri, asam cuka. Juga beberapa makanan dan minuman yang bersifat asam,, makanan dengan bumbu yang bersifat asam dan sebagainya. Makanan yang pedas serta bumbu yang merangsang, semisal jahe, merica, juga akan memicu produksi asam lambung.
Faktor psikis atau kejiwaan seseorang bisa pula meningkatkan produksi asam lambung. Selain itu penyakit maag juga bisa disebabkan insfeksi bakteri tertentu, misalnya helicobacter pylori yang merupakan bakteri normal dalam lambung, yang dalam kondisi tertentu bisa menjadi abnormal. Yang akhirnya merangsang asam lambung. Gastritis juga bisa disebabkan alergi terhadap makanan tertentu, misalnya ikan, coklat dan lain-lain.

Keluhan dan Gejala

Pada awalnya, seseorang yang terserang penyakit ini mengabaikannya saja, yaitu rasa perih dan kembung di ulu hati. Kemudian berlanjut dengan mual dan disertai muntah. Pada saat ini, penderita baru menyadari sakitnya. Keadaan ini berlanjut dengan berkurangnya nafsu makan. Bila hal ini terus dibiarkan, akan berakibat semakin parah dan akhirnya asam lambung akan membuat luka-luka (ulkus) yang dikenal dengan tukak lambung. Muntah pun bisa disertai darah. Keadaaan gastritis akut (mendadak) juga bisa terjadi pada anak-anak yang menelan zat-zat kimia korosif, misalnya asam dan basa kuat. Pada umumnya zat ini terdapat pada cairan kebersihan rumahtangga maupun pestisida. Kerusakan akibat zat ini tidak hanya di lambung, tetapi juga di bibir, rongga mulut dan tenggorokan.

Bagaimana Solusinya?

Bila penyakit maag ini sudah disadari oleh penderitanya, sebenarnya sangat mudah mengatasinya. Artinya, tidak dibiarkan berlanjut terus sehingga menjadi tukak lambung. Prinsip penanganannya adalah diet atau pengaturan makan. Jangan biarkan perut lama dalam keadaan kosong. Keadaan kosong ini dapat mengakibatkan asam lambung yang sudah diproduksi tidak mempunyai bahan untuk dicerna tau digilas, dan pada akhirnya dinding lambung sendiri yang menjadi sasarannya.
Jangan terlalu banyak mengkonsumsi makanan atau minuman pedas dan asam. Hindari makanan berlemak, karena lemak memang sulit dicerna oleh lambung. Selain itu, tektur makanan sebaiknya lembut (lunak).
Sering-seringlah minum air putih, karena bisa mengurangi sifat asam dari makanan atau minuman tersebut. Kurangi mengkonsumsi minuman the, kopi atau soft drink. Porsi makanan sebaiknya tidak terlalu banyak, tetapisedikit dengan frekuensi sering.

Waspada Bagi Wanita Hamil Muda.

Wanita saat hamil muda yang sebelumnya mempunyai riwayat penyakit maag, sangat beresiko kambuh, apalagi saat mengidam.
Saat mengidam, terkadang ibu hamil muda tidak berselera makan, mual dan muntah (emesis gravidarium) akibat pengaruh hormone chorionic gonadotropin. Karena perut sering dalam keadaan kosong, maka sakit tidak bisa dihindari. Begitupun sebaliknya, penyakit maag yang diderita sebelumnya bisa memperburuk masa mengidam wanita hamil, yaitu mual muntah berlebihan (hiperemesis gravidarum). Oleh karena itu, hindari lebih dahulu makanan yang merangsang lambung. Selain itu, tablet penambah darah sementara jangan dikonsumsi dulu, mengingat obat ini juga mengiritasi lambung.

Pencegahan

Sangat mudah menghindari penyakit maag. Yaitu tidak makan dan minum yang pedas maupun asam secara berlebihan, pola makanseimbang (tidak berlebihan lemaknya), dan teratur. Hindari berlebihan minum kopi, the, soft drink. Lebih aman dengan sering minum air putih.